Pedagang Ikan yang Ngamuk Saat Ditertibkan Minta Maaf ke Kasatpol PP Ternate

Narasitimur – Pedagang ikan di Pasar Barito, Kelurahan Gamalama, Kota Ternate, yang sebelumnya viral karena marah dan mencaci petugas saat penertiban, akhirnya menyampaikan permintaan maaf.
Pedagang bernama Nur Hamid itu mengaku khilaf dan emosi saat kejadian.
“Saya minta maaf karena saya emosi, saya khilaf, dan mengucapkan kata-kata yang tidak layak. Jadi dari sini, saya mohon maaf atas ucapan saya kepada Bapak,” ucap Nur Hamid dalam video bersama Kasatpol PP yang diterima redaksi.
Sebelumnya, aksi penertiban oleh Satpol PP Kota Ternate sempat menuai reaksi karena beredar video berdurasi 1 menit lebih yang memperlihatkan dagangan ikan berserakan dan suara pedagang yang memaki petugas.
Kepala Satpol PP Kota Ternate, Fhandhy Mahmud, membenarkan bahwa penertiban dilakukan karena para pedagang menempati badan jalan, meskipun sebelumnya telah diberikan surat peringatan.
Ia juga menegaskan bahwa pedagang sendiri yang merusak dagangannya, bukan petugas.
Fhandhy menyambut baik permintaan maaf tersebut dan mengimbau agar kejadian serupa tidak terulang.
“Jadi kalian jangan melawan lagi kalau petugas tegur,” tegasnya. (*)