NarasiTimur
Beranda Publik Oknum PPK Sempat Terjaring Razia Polres Morotai di Tempat Hiburan, Ini Penjelasannya

Oknum PPK Sempat Terjaring Razia Polres Morotai di Tempat Hiburan, Ini Penjelasannya

Razia Polres Morotai (Istimewa)

Narasitimur – Oknum pejabat yang aktif di Dinas PUPR Pulau Morotai inisial AJW, sempat terjaring razia di tempat hiburan malam yang dilakukan polres setempat beberapa waktu lalu.

AJW juga merupakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Kesehatan-KB dan PPK Dinas PUPR. AJW terciduk polisi saat berada di tempat hiburan malam bersama rekan-rekannya juga tiga wanita penghibur.

Terpisah, Kasi Humas Polres Morotai, AIPDA Sibli Siruang ketika dikonfirmasi mengaku, bahwa pihaknya rutin melakukan operasi dan razia, terutama di beberapa titik yang dinilai dapat menimbulkan kerugian dan kejahatan, seperti hotel, penginapan dan tempat hiburan malam.

“Jadi ada operasi-operasi yang dilakukan pada waktu tertentu yang sudah sesuai dengan agenda operasi, tapi ada kegiatan rutinitas seperti razia dan patroli yang dilakukan setiap hari,” kata Sibli, Selasa (28/10/2025).

Terpisah, AJW saat dikonfirmasi mengaku kalau keberadaannya di salah satu tempat hiburan itu hanya untuk menemui rekannya. Namun, saat berada di tempat tersebut ternyata bertepatan dengan razia Polres Morotai.

“Kebetulan saya ketemu teman dia di dalam situ. Pas saat ketemu itu bertepatan dengan dorang (Polres Morotai) punya agenda pemeriksaan. Jadi kalau mau dicek, ada ketemu salah satu wartawan dia juga ada masuk di dalam, saya di situ juga cuma sekitar 15 menit langsung keluar. Jadi saya ada keperluan dengan teman di situ, makanya saya datang bertepatan dengan pemeriksaan itu,” jelasnya.

Kalau soal belasan botol minuman keras dan beberapa wanita penghibur seperti foto yang beredar, ia bilang, itu sudah ada saat dirinya sampai di tempat hiburan. Ia juga menyebut, kalau kejadian tersebut terjadi beberapa minggu lalu.

“Kalau soal ladies itu pas saya masuk memang sudah seperti itu, bukan saya masuk lalu pesan itu tidak,” ujarnya.

“Kurang lebih hampir jam 12 malam. Di dalamnya ada beberapa orang itu salah satunya dia (kades). Masalah dia di dalam sejak jam berapa itu saya kurang tahu, tapi saya masuk itu dia sudah di dalam. Kalau kades itu beda, tidak dengan saya,” pungkasnya. (*)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan