Pengungsi Banjir di Ternate Mulai Kembali ke Rumah, 10 KK Tinggal di Rusunawa dan Mes

Narasitimur – Sebanyak 53 Kepala Keluarga (KK) korban terdampak bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, Ternate, Maluku Utara, kembali ke rumah masing-masing hari ini, Kamis (12/9/2024).

Dari data yang dihimpun media ini, terdapat 72 KK yang terdampak, 19 KK dipindahkan ke posko utama di SMK Negeri 4 Ternate, sementara 10 KK ditempatkan di rusun STIKIP dan mes Pemda Halmahera Timur (Haltim).

Kepala Dinas Sosial Kota Ternate, Burhanuddin Abd Kadir, kepada wartawan mengatakan, pemindahan pengungsi akibat banjir bandang Rua, difokuskan untuk menempati sementara waktu di rusunawa STIKIP.

Baca Juga:

Bupati Halmahera Barat Serahkan 361 SK PPPK Usai Upacara HUT ke-80 RI

“Di hari kedua ini sebanyak 10 KK dan 30 jiwa yang sudah dipindahkan ke rusunawa STIKIP,” kata Burhanuddin.

Hari ini, kata dia, 53 KK mulai kembali ke Kelurahan Rua.

“Pemindahan pengungsi rusun STIKIP maupun mes Pemkab Haltim, sudah dibatasi sampai16 KK, karena hunian yang disiapkan di rusunawa STIKIP itu sebanyak 11 kamar, telah ditempati 10 kamar dan tersisa masih 1 kamar. Dan yang kami close sekarang 19 KK, kalau pun masih ada tambahan, kita harus verifikasi lagi secara ketat. Sebab mereka yang menempati huntara ini akan secara otomatis yang akan menempati hunian tetap (huntap). Jadi yang tersisa 53 KK itu yang akan kembali ke Rua,” pungkasnya. (*)