Demi Kemenangan, Poros Muda Minta Golkar Usung Sultan Tidore di Pilkada
Narasitimur – Poros Muda Golkar Maluku Utara memohon kepada ketua umum partai Golkar, Airlangga Hartarto, untuk mengusung Sultan Tidore Husain Alting Sjah sebagai calon Gubernur Maluku Utara periode 2024-2029.
Permohonan itu, bukan tak beralasan, sebab, persepsi publik terkait sosok pemimpin itu sudah terbentuk. Apalagi, momen Pilkada serentak sudah di depan mata.
Muis Djamin, koordinator Poros Muda Golkar Malut, menegaskan, pihaknya tetap meminta ketum untuk mengusung Husain Alting Sjah menjadi calon gubernur.
Baca Juga:
Dari tingkat elektabilitas, kata Muis, figur calon kepala daerah yang mestinya diusung adalah Sultan Tidore Husain Alting Sjah.
Baginya, Sultan merupakan produk rapimda Golkar Malut yang memiliki tren, yang setiap saat mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan figur lainnya. Sosok Sultan adalah calon kepala daerah, yang bisa meraih kemenangan.
Poros Muda Golkar Malut, juga meminta kepada DPP untuk bisa lebih selektif lagi dalam memilih calon nanti.
“DPP kiranya dapat mengusung figur yang bersih dan bebas dari isu korupsi, serta tidak tersandera dengan masalah-masalah hukum, karena akan menjadi beban yang akan mempengaruhi persepsi publik,” cetusnya.
Poros Muda Golkar Malut menilai bahwa gerakan demontrasi yang dilakukan oleh elemen- elemen anti korupsi Malut di Jakarta (29/7/2024) dan Kejaksaan Tinggi (31/7/2024) terkait dugaan korupsi Bupati Taliabu Aliong Mus, hanya akan mempengaruhi persepsi publik dalam memilih figur pemimpin.
Pasalnya, hampir setiap saat publik Malut disajikan pemberitaan kasus hukum mantan Gubernur Malut, sehingga itu pula bisa ada persepsi publik yang terbentuk.
“Gubernur Malut ke depan selain pro rakyat, harus juga bersih dari isu korupsi,” tegasnya.
“Kami punya kekhawatiran karena publik Malut membutuhkan figur-figur, yang bersih dan tidak tersandera dengan masalah-masalah masa lalu, sebab latar belakang calon merupakan salah satu indikator yang mempengaruhi pemilih, dalam menentukan pilihan politiknya di Pilkada 2024.
Meski begitu, dirinya menegaskan, kalau elektabilitas Sultan Tidore Husain Alting Sjah sebagai calon gubernur terus naik. Olehnya itu, Golkar tidak perlu menunda kemenangan Pilkada 2024 lagi. (*)
Artikel Terkait
