Pilah-pilih Internal PDIP, Siapa yang Layak Jadi Ketua DPRD Tidore

Narasitimur – DPC PDIP Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, belum mengusulkan nama ke DPP untuk posisi Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan.
Padahal, 17 September 2024, ke 25 anggota DPRD yang baru akan dilantik.
PDIP merupakan partai politik pemenang pertama di Pileg 2024 lalu. Sebanyak 12 kursi berhasil diraih di 3 dapil. Dengan perolehan itu pula, PDIP kembali menduduki kursi kekuasaan di parlemen.
Meski begitu, DPC PDIP, sampai saat ini belum juga menentukan siapa yang akan menjadi ketua DPRD.
“Kami akan rapat pleno DPC dulu, kemudian nanti akan diusulkan sesuai dengan kriteria, yang diatur dalam peraturan partai nomor 07 tahun 2019 ,” ungkap Ketua DPC PDIP Kota Tidore Kepulauan, Ahmad Laiman, Jumat (6/9/2024).
Ahmad yang juga bakal calon Wakil Wali Kota Tidore itu menegaskan, penentuan nama untuk jadi ketua adalah kewenangan dan keputusan DPP. Bahkan, yang meraih suara terbanyak pun, tidak bisa menjadi penentu keputusan. Sebab, sambung dia, ada beberapa variabel yang menjadi dasar dan tolak ukur, untuk seseorang menjadi ketua DPRD.
“Itu wewenang DPP, saya tidak boleh bicara lebih jauh karena soalnya itu ada di DPP, dalam hal keputusan dan pertimbangan,” tegasnya.
“Walaupun secara prosedural formal ada syarat yang diikutsertakan di situ, tapi kemudian putusan itu diberikan kelonggaran terhadap toleransi tertentu,” sambungnya.
Pengusulan nama ketua DPRD akan disampaikan pada 09 September 2024. Hanya saja, untuk putusan belum bisa diketahui, karena itu ada di DPP. Sehingga nantinya pada masa periode baru, DPRD masih menggunakan ketua sementara.
“Untuk definitif itu lama prosesnya, dan nanti pelantikan tanggal 17 September, masih pimpinan sementara” pungkasnya.
Isu beredar, ada 3 nama yang digadang-gadang akan diusulkan ke DPP PDIP. Mereka adalah Nurul Asnawiah, petahana Abdurrahman Arsyad dan Ardiansyah yang saat ini menjadi ketua tim pemenangan daerah MASI-AMAN. (*)