1 CJH Asal Halmahera Selatan Wafat Sebelum Diberangkatkan

Narasitimur – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Maluku Utara melaporkan, salah satu calon jemaah haji (CJH) asal Halmahera Barat, meninggal dunia.
CJH atas nama Wahamida Ode Larijaya meninggal dunia, Minggu (26/5) pukul 14.30 WIT di Rumah Sakit RSUD Chasan Boesoirie Ternate.
Berdasarkan keterangan Kakanwil Kemenag Malut, Amar Manaf, CJH sebelum bertolak ke Ternate memang sudah sakit.
Kakanwil Kemenag Maluku Utara Amar Manaf mengaku, mendapat informasi dari rumah sakit bahwa ada satu CJH telah meninggal dunia, setelah sempat menjalani pemeriksaan.
“Iya, ada satu CJH asal dari Halmahera Selatan meninggal. Dia terpaksa dirawat karena sakit setelah menuju Ternate beberapa waktu lalu,” kata Amar.
Amar bilang, CJH ini masuk pada Kloter 13 atau pada penerbangan kedua. Namun, karena sakit, dokter memutuskan untuk tidak berangkat dan harus dirawat.
“Jadi CJH ini belum sempat ke Makassar. Dia sakit jadi harus dirawat. Kita dari Kemenag juga mengikuti apa keputusan dokter terkait kondisi para CHJ,” terangnya.
Menurut dia, untuk posisi CJH yang meninggal dan tidak bisa berangkat tahun ini, ke depan bisa ditukar atau digantikan dengan keluarga lain, karena semua keputusan tergantung keluarga.
“Kalau sehat-sehat dan keluarga mau ganti kedepan berarti tidak masalah, tapi kalau mau dikembalikan uangnya juga tidak masalah, semua keputusan keluarga,” jelasnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Kesehatan Panitia PPIH daerah Provinsi Maluku Utara, dr. Sylvia Umaternate membenarkan kabar duka tersebut.
“Beliau sampai di Ternate kemarin sempat tidak sadar dan dibawa ke RSUD. Akhirnya tidak bisa berangkat dan bergabung CJH yang lain. Sehingga dikeluarkan keputusan tidak layak terbang,” terangnya.
“CJH ini asalnya dari Desa Sambiki, Pulau Obi, Halmahera Selatan. Jadi mungkin sebentar sudah dibawa jenazah ke sana oleh keluarga,” pungkasnya. (*)