Desa Guaemaadu Jadi Pelopor Koperasi Merah Putih di Halmahera Barat

Narasitimur – Pemerintah Desa Guaemaadu, Kecamatan Jailolo, bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD), menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk pembentukan Koperasi Merah Putih pada Jumat, 10 Mei 2025.
Kegiatan ini menjadikan Desa Guaemaadu sebagai desa pertama di Kabupaten Halmahera Barat yang menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pembentukan koperasi tersebut.
Musdesus diawali dengan sosialisasi yang menghadirkan narasumber dari Tim Tenaga Ahli Pendamping Profesional Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).
Dalam forum tersebut, masyarakat diberikan pemahaman tentang pentingnya pendirian Koperasi Merah Putih dan manfaat program bagi pengembangan ekonomi desa.
Setelah menerima sosialisasi, masyarakat menyatakan kesepakatan untuk membentuk koperasi, sekaligus memilih jajaran pengurus yang akan mengelola dan mengembangkan koperasi ke depan.
Koordinator Tenaga Pendamping Profesional P3MD, Safrudin Ibrahim, mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Desa Guaemaadu. Ia berharap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Halmahera Barat.
“Kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat Desa Guaemaadu. Ini bukti kolaborasi nyata antara pemerintah desa dan masyarakat dalam menyambut program strategis nasional,” ujar Safrudin.
Koperasi Merah Putih merupakan program unggulan Presiden Prabowo yang bertujuan memperkuat ekonomi desa melalui kelembagaan koperasi berbasis potensi lokal. Desa yang membentuk koperasi ini berpeluang mengakses dana dari pemerintah pusat sebesar Rp3 hingga Rp5 miliar.
Dengan terbentuknya koperasi, Desa Guaemaadu diharapkan dapat mengelola sumber daya lokal secara optimal, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. (*)