NarasiTimur
Beranda Advertorial Permudah Pekerjaan, Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan Halteng Gelar Bimtek

Permudah Pekerjaan, Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan Halteng Gelar Bimtek

Bimtek Aplikasi Srikandi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Halteng (Narasitimur)

Narasitimur – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, menggelar Bimbingan Teknis(Bimtek) Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah. Kegiatan berlangsung di Ball Room Bela Hotel Ternate, Rabu (24/9/2025).

Srikandi merupakan penerapan aplikasi umum bidang kearsipan di seluruh instansi pemerintah, di mana penerapan aplikasi Srikandi belum maksimal.

Bimtek ini dibuka secara resmi oleh Bupati Halmahera Tengah Ikram M. Sangadji yang didampingi wakil bupati Ahlan Djumadil dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Nurjanah.

Dalam sambutannya, Bupati Ikram menyatakan bahwa, di era digital saat ini seharusnya semua sistem kearsipan sudah berbasis elektronika dan sistem manual tidak perlu dipakai lagi. “Karena dengan digital atau elektronika dapat membantu dalam mempercepat proses, serta mempermudah kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan kinerja dalam pelayanan,” kata Ikram.

Berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik dan Keputusan Menteri PAN RB Nomor 679 Tahun 2020 tentang Aplikasi Umum Bidang Kearsipan Dinamis.

Ikram bilang, sebenarnya semua proses surat-menyurat diwajibkan diproses secara digital, namun saat ini pelaksanaan di OPD belum menerapkan secara maksimal, sehingga banyak dokumen yang seharusnya segera selesai dalam hitungan menit, justru menjadi lama. Olehnya itu, sambung dia, melalui peraturan tersebut pemerintah dituntut untuk terus berinovasi guna mendukung terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih, melalui pemanfaatan dan implementasi aplikasi Srikandi yang dibentuk berdasarkan kolaborasi Arsip Nasional RI, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Badan dan Badan Siber Sandi Negara RI.

Ikram meyakini bahwa, admin Srikandi di seluruh perangkat daerah di Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah dapat mengimplementasikan penggunaan aplikasi Srikandi secara maksimal. Maka dalam penilaian tentang SPBE untuk Halmahera Tengah juga akan semakin baik.

“Karena saya percaya kalian adalah orang-orang pilihan yang ditunjuk oleh atasan dalam melaksanakan tugas ini. Di samping itu, secara tidak langsung kita juga dapat membantu menjaga kesehatan keseimbangan alam, yakni mengurangi penebangan pohon yang menjadi bahan baku pembuatan kertas, serta sampah apabila terdapat kertas-kertas rusak yang tidak digunakan lagi, maka tidak ada lagi sampah kertas,” pungkasnya.

Sementara itu, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Halmahera Tengah, Nurjanah Mandar dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan bimtek dilakukan selama tiga hari sejak 24 September 2025. Bimtek bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada setiap OPD di Lingkungan Pemkab Halmahera Tengah mengenai pemanfaatan aplikasi Srikandi. Selain itu, bimtek juga untuk mewujudkan pelayanan administrasi pemerintahan dalam tata kelola yang efektif, transparan, atau akuntabel, serta elektronik di Kabupaten Halmahera Tengah.

Untuk peserta, kata Nurjanah, mereka adalah perwakilan dari seluruh OPD di Pemkab Halmahera Tengah.

Bimtek ini juga menghadirkan narasumber tenaga ahli dari Arsip Nasional RI Ridwan Sutrisna dan Dinas Kearsipan Provinsi Maluku Utara Sehat Suryani Ely dan Pemkab Halmahera Tengah Andi Ismail Akbar, yang merupakan PJ. Kadis Kominfo Sandi. (*)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan