NarasiTimur
Beranda Publik Imigrasi Malut Catat 34 Ribu WNA, Mayoritas Terkonsentrasi di Kawasan Tambang

Imigrasi Malut Catat 34 Ribu WNA, Mayoritas Terkonsentrasi di Kawasan Tambang

Kepala Kantor Wilayah Imigrasi Maluku Utara, Mohammad Ridwan (Narasitimur)

Narasitimur – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Maluku Utara mencatat sebanyak 34.460 Warga Negara Asing (WNA) berada di wilayah Maluku Utara per November 2025. Data ini dihimpun dari dua kantor imigrasi, yakni Kanim Kelas I TPI Ternate dan Kanim Kelas II Non TPI Tobelo.

Kepala Kantor Wilayah Imigrasi Maluku Utara, Mohammad Ridwan, mengatakan bahwa sebaran WNA di Maluku Utara didominasi dua kabupaten besar, yaitu Halmahera Tengah (Halteng) dan Halmahera Selatan (Halsel). Kedua wilayah tersebut menjadi pusat aktivitas industri dan pertambangan sehingga jumlah tenaga kerja asing meningkat setiap tahun.

Berdasarkan laporan resmi, Kanim Ternate mencatat total 12.034 WNA dengan mayoritas berada di Halsel sebanyak 11.655 orang. Sementara Kanim Tobelo mencatat 22.426 WNA dan hampir seluruhnya berada di Halteng dengan angka mencapai 22.303 orang. Adapun wilayah lain seperti Ternate, Tidore, Haltim, Halut, Halbar, Morotai, Sula, dan Taliabu mencatat jumlah jauh lebih kecil, di bawah 200 orang.

Ridwan menegaskan tingginya konsentrasi WNA di pusat industri smelter dan tambang menjadi fokus utama pengawasan Imigrasi. Ia memastikan seluruh TKA yang bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut terdata, diawasi, dan wajib memenuhi seluruh ketentuan keimigrasian.

“Banyaknya WNA di Halteng dan Halsel terkait langsung dengan aktivitas industri besar. Itu sebabnya pengawasan keimigrasian di dua wilayah tersebut menjadi prioritas kami,” kata Ridwan, Senin (24/11/2025).

Menurutnya, pembaruan data secara berkala terus dilakukan guna memastikan ketertiban administrasi sekaligus mengantisipasi potensi pelanggaran keimigrasian di kawasan industri. (*)

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan