NarasiTimur
Beranda Peristiwa Usai Pesta Miras, 2 Kelompok Warga di Halmahera Utara Ricuh

Usai Pesta Miras, 2 Kelompok Warga di Halmahera Utara Ricuh

Kericuhan Massa dari Dua Kelompok Warga yang Saling Bentrok (Tim/Narasitimur)

Narasitimur – Dua kelompok warga di Kecamatan Galela Barat, Halmahera Utara, Maluku Utara, saling bentrok. Kejadian pada Minggu (9/2/2025) sekira jam 7 malam.

Kericuhan massa itu berasal dari Desa Kira dan Desa Duma. Keduanya saling baku lempar batu dan kayu.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun salah satu ruangan taman baca milik SMA Kristen Nihemia Galela, hangus terbakar.

Kapolres Halmahera Utara, AKBP Faidil Zikri, mengatakan aksi anarkis masa itu telah diamankan oleh pihak TNI dan Polri.

“Peristiwa ini sudah dalam penanganan kami di kepolisian,” ucap Faidil Zikri, Senin (10/02/2025) saat dikonfirmasi.

Faidil meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi memperkeruh suasana, apalagi sampai membawa nama suku atau kelompok tertentu.

“Kejadian itu murni adalah ulah oknum-oknum dan pokok permasalahan awal, yakni pesta miras Cap Tikus, kemudian terjadi keributan antar pemuda,” ujarnya.

Ia bilang, pihaknya menerima laporan dari masyarakat melalui program Lapor Kaka, kemudian ditindaklanjuti oleh KSPK, kabag ops.

”Dalam stelling personel Samapta stand by dan piket fungsi, kemudian berkoordinasi dengan Brimob, Kodim dalam hal ini Koramil, dan tiga pilar plus. Alhamdulillah situasi sampai saat ini kondusif aman terkendali,” tegasnya.

“Saya berharap warga tetap bersatu dan saling menjaga satu sama lainnya. Saya mengimbau stop sudah konsumsi miras, karena lebih banyak mudaratnya dari pada manfaat. Warga Halmahera Utara, khususnya Galela Barat juga jangan mudah terpancing dengan isu-isu yang bisa memicu kericuhan,” pungkasnya. (*)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan