Dinas PUPR Ternate Didesak untuk Selesaikan Sejumlah Proyek Fisik yang Belum Tuntas
Narasitimur – Komisi III DPRD Kota Ternate mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), untuk segera menyelesaikan sejumlah proyek fisik yang belum tuntas.
Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi III, Bilhan Gamaliel, saat rapat evaluasi bersama Dinas PUPR, Kamis (14/11/2024). Pertemuan tersebut, bertujuan memastikan pelaksanaan proyek berjalan sesuai target, dan menghindari keterlambatan penyelesaian hingga tahun 2025.
Bilhan Gamaliel bilang, pihaknya telah meminta laporan progres proyek dari Dinas PUPR dan akan terus melakukan pengawasan hingga akhir tahun.
Baca Juga:
“Tadi sudah ada penyampaian kegiatan dari PUPR, dan sejauh ini progresnya sudah baik. Kami ingatkan agar proyek fisik di 2024 ini bisa selesai tepat waktu,” ungkap Bilhan.
Dirinya mengaku, bahwa Komisi III sepakat untuk mendorong percepatan pekerjaan agar tuntas tepat waktu. Selain itu, pihaknya berharap tidak ada anggaran yang terbawa hingga 2025 sebagai utang.
Mengenai spesifikasi pekerjaan dan anggaran, Komisi III belum mendapatkan penjelasan rinci dari PUPR karena pertemuan hanya membahas progres kegiatan, sedangkan anggaran akan dibahas melalui Badan Anggaran (Banggar).
“Pengawasan ini penting agar proyek fisik tahun ini selesai tepat waktu. Kami juga berharap perencanaan bisa dilaksanakan dengan baik, terutama di beberapa titik jalan yang sedang diperbaiki dan menyebabkan kemacetan. Kami menyarankan agar penataan proyek tersebut lebih teratur,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Ternate, Rus’an M. Nur Taib, menyatakan bahwa progres fisik telah mencapai 80 persen, sementara penganggaran baru sekitar 50 persen.
Ia optimis proyek fisik akan mencapai 98 persen pada akhir Desember 2024, meski ada kemungkinan beberapa pekerjaan akan terbawa ke 2025.
Rus’an menambahkan, dari 20 ruas jalan yang menjadi fokus perbaikan, baru tiga ruas yang telah dikerjakan, termasuk satu ruas di belakang Jatiland Mall yang ditargetkan selesai dalam dua hari.
“Kami targetkan pada Desember nanti, progres kegiatan bisa mencapai 98 persen. Namun, jika masih ada yang belum selesai dan terbawa ke 2025, kami sudah menyiapkan langkah antisipasi bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),” pungkasnya. (*)
Artikel Terkait
