Harita Nickel Latih Pemuda Obi Bahasa Mandarin Lewat Program PELITA Batch 3
Narasitimur – Harita Nickel kembali menggelar program Peningkatan Keahlian dan Keterampilan Pemuda (PELITA) yang kini memasuki batch ketiga. Kali ini, pelatihan difokuskan pada penguasaan bahasa Mandarin bagi pemuda dari Desa Kawasi dan Soligi, Kecamatan Obi.
Sebanyak 30 peserta mengikuti pelatihan ini. Mereka dibagi dalam dua kelompok, yakni kelas reguler bagi lulusan SMA dan kelas pelajar untuk siswa SMA kelas dua dan tiga.
Community Development Manager Harita Nickel, Ifan Farianda, mengatakan, pelatihan bahasa Mandarin ini bertujuan menyiapkan tenaga kerja lokal yang mampu bersaing dalam komunikasi industri global.
Baca Juga:
“PELITA bukan hanya pelatihan keterampilan, tapi strategi untuk meningkatkan daya saing pemuda lokal di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Pelatihan digelar bekerja sama dengan lembaga kursus bahasa berbasis di Jakarta yang memiliki jejaring internasional. Peserta akan menempuh tiga level sertifikasi HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi), yaitu HSK 1, HSK 2, dan HSK 3, selama enam hingga tujuh bulan pelatihan.
Ifan menyebut, pelatihan ini merupakan respons terhadap kebutuhan komunikasi lintas budaya, khususnya dengan mitra kerja dari Tiongkok.
“Bahasa Mandarin kini menjadi bahasa strategis. Tenaga kerja lokal yang bisa menjembatani komunikasi sangat dibutuhkan,” katanya.
Menurutnya, keberhasilan program ini tak lepas dari dukungan desa dan keluarga peserta.
“Kami percaya jika semua pihak bersinergi, maka akan lahir pemuda yang lebih siap dan berdaya,” pungkasnya. (*)
Artikel Terkait
