20 November, Putra Almarhum Sultan Zainal Abidin Syah Bawa Gelar Pahlawan, Pemkot dan Warga Tidore Siapkan Penyambutan

Narasitimur – Ahli waris dari Sultan Zainal Abidin Syah akan menghadiri penyerahan penghargaan gelar Pahlawan Nasional di Tidore Kepulauan, pada Kamis (20/11/2025) mendatang.

Hal itu disampaikan oleh putra sulung Sultan Zainal Abidin Syah, yakni Prof. Mahmud Arifin Raimadoya saat Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen silaturahmi ke kediamannya di Kelurahan Barangsiang Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Minggu (16/11/2025) pagi.

Setelah berbincang hangat dengan Wali Kota Muhammad Sinen bersama sejumlah pimpinan OPD terkait, dengan mata berkaca-kaca putra mendiang Pahlawan Nasional ini menyampaikan rasa haru, serta ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tidore Kepulauan atas usaha, dukungan dan kerja keras, serta doa dari masyarakat Tidore sehingga orang tua mereka yakni Sultan Zainal Abidin Syah mendapat gelar gelar Pahlawan Nasional dari Pemerintah RI.

Baca Juga:

Gandeng BNN, Pemdes Morodadi Morotai Sosialisasikan Bahaya Narkoba

“Hari ini yang datang koro atau undang saya langsung adalah Wali Kota Tidore, jadi sampaikan salam saya kepada masyarakat Kota Tidore Kepulauan, bahwa saya bersama adik saya Kamelia Sadnawi bersedia hadir, sekaligus membawa gelar Pahlawan untuk diserahkan langsung kepada Pemerintah Kota Tidore Kepulauan,” ungkap Raimadoya yang juga guru besar di ITB.

Sementara itu, Wali Kota Muhammad Sinen juga mengucapkan terima kasih atas keikhlasan ahli waris yang sudah berkenan untuk hadir menyerahkan langsung penghargaan gelar Pahlawan Sultan Zainal Abidin Syah kepada Pemerintah Kota Tidore Kepulauan.

“Hari ini saya datang bertemu langsung dengan ahli waris, Alhamdulillah ahli waris secara ikhlas bersedia hadir menyerahkan langsung penghargaan gelar Pahlawan kepada Penerintah Kota Tidore Kepulauan. Mudah-mudahan pertemuan hari ini dapat terus menjalin tali silaturahim, antara kelurga besar almarhum Sultan Zainal Abidin Syah dengan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan,” ucap Wali Kota Muhammad Sinen.

Pertemuan ini, kata Muhammad Sinen, menjadi bukti sejarah bahwa Tidore, apabila dilihat dari sisi peta sangat kecil, akan tetapi dari Tidore itulah yang membuat negara Indonesia ini jadi lengkap dari Sabang sampai Merauke.

Sekadar diketahui, pada prosesi penjemputan akan dimulai dari Bandara Sultan Babullah Ternate. Wali Kota dan ahli waris akan dijemput oleh pimpinan OPD serta para asisten.

Dari bandara, rombongan menuju pelabuhan Bastiong untuk bertolak ke Tidore menggunakan motor kayu yang dihiasi menyerupai perahu kora-kora, dan dikawal oleh 20 unit speed boat.

Setibanya di pelabuhan RumbTidore Utara, rombongan akan disambut meriah oleh Sultan Tidore H. Husain Alting Sjah, ASN Pemkot Tidore, dan masyarakat yang diwajibkan mengenakan pakaian serba putih. (*)